CIRI-CIRI WANITA
PENGHUNI SURGA
A.
Beriman dan Bertakwa Kepada
Allah SWT
Iman merupakan
faktor pertama dan utama dalam upaya meraih surga. Tanpa iman, tidak mungkin seorang
wanita dapat masuk surga. Sebab imanlah yang menentukan amal seorang wanita
dapat diterima atau tidak. Adapun wanita-wanita yang kafir, meskipun ia
melakukan berbagai amal kebajikan, tetapi jika ia tidak beriman kepada Allah
SWT, amalnya akan sia-sia dan nerakalah tempat kembalinya kelak di akhirat.
Iman kepada
Allah SWT maksudnya mengakui bahwa Allah SWT itu ada, tidak ada Tuhan yang
menciptakan manusia dan alam raya ini selain Allah. Dia mempunyai sifat-sifat
agung serta sempurna, bersih dari kekurangan. Dia tunggal, benar, memenuhi
segala kebutuhan makhluk-Nya, tidak ada setara dengan Dia, penciptasegala
makhluk, bertindak sesuai dengan kehendak-Nya, dan melakukan segala
kekuasaan-Nya dengan keinginan-Nya.
B.
Berbakti Kepada Kedua Orang
Tua
Berbakti
kepada orang tua merupakan ibadah dan amal saleh yang utama. Oleh karena itu,
seorang wanita yang berbakti kepada kedua orang tuanya semata-mata mengharap
ridho Allah SWT pasti akan mendapatkan balasan yang layak, yaitu surga dengan
kenikmatannya yang abdi.
Berbakti
kepada orang tuaadlah kewajiban mutlak seorang anak yang tidak bisa
ditawar-tawar lagi. Sebab selain pahalanya yang melebihi pahala jihad, berbakti
kepada orang tua juga merupakan kunci kesuksesan dan kebahagiaan anak, baik di
dunia kini maupun di akhirat kelak.
C.
Taat dan Menghormati Suami
Taat kepada
suami adalah ciri wanita penghuni surga. Menjadi wanita yang taat kepada suami
merupakan jalan cepat menuju surga. Hal ini sejalan dengan sabda Rasulullah
SAW,” Jika seorang istri mengerjakan sholat 5 waktu, berpuasa di bulan
Ramadhan, menjaga kemaluannya, menaati suaminya, niscaya akan dikatakan
kepadanya,”Masuklah ke surga.”
Ketaatan
kepada suami dan bersikap hormat kepadanya dapat meninggikan derajat pahala
seorang istri sampai derajat pahala orang-orang yang berjihad di jalan Allah
SWT. Sungguh menakjubkan. Ketaatan istri kepada suaminya juga merupakan ciri
atau sifat wanita sholihah.
D.
Gemar Melakukan Ibadah
Jalan menuju
surga bagi wanita ternyata sangatlah mudah asalkan memiliki tekad yang kuat dan
kesungguhan dalam beribadah. Wanita yang ingin masuk surga, perlu terlebih
dahulu meraih kecintaan dan rahmat Allah
SWT. Oleh karena itu, islam menganjurkan kepada wanita untuk giat beramal dan
beribadah dalam meraih cinta-Nya.
Wanita yang
melaksanakan ibadah fardhu secara sempurna dan menunaikan ibadah sunah secara
istiqomah, dipastikan akan meraih pahala dua kali lipat dan mendapatkan rezeki
yang mulia, berupa surga. Sebab wanita yang menjalankan ibadah fardhusecara
sempurna adalah orang yang mencintai Allah SWT. Jika Allah SWT sudah mencintai
seseorang, Dia pasti akan memenuhi apapun yang diminta hamba-Nya itu. Termasuk
surga.
E.
Menjaga Kehormatan dan
Menutup Aurat
Salah satu
ciri wanita penghuni surga adalah wanita yang pandai menjaga kehormatan.
Kemuliaan seorang wanita diukur dari sejauh mana ia bisa menjaga kehormatan
dirinya melalui cara berbusana, bertutur kata, berjalan, dan sebagainya. Oleh
karenanya, Allah SWT dan Rasul-Nya, memberikan perintah khusus yang tidak
dibebankan kepada kaum laki-laki demi menjaga kemuliaan dan kehormatan wanita
yaitu memakai jilbab, tidak keluar kecuali dengan mahramnya, tidak melembutkan
ucapan kepada orang fasik, dan tidak menghias diri seperti kaum jahiliyah.
Sekujur tubuh wanita adalah aurat, bagi wanita yang sudah baligh dan menginjak
dewasa mempunyai kewajiban untuk menutupinya agar tidak terlihat oleh kaum adam
yang bukan mahramnya.
F.
Pandai Menjaga Lisan
Menjaga lisan
artinya menahan diri dari perkataan yang sia-sia, tidak bermanfaat, berbohong,
menyakiti orang lain, dan dari bentuk lisan-lisan yang tidak baik lainnya.
Lisan adalah bagian dari nikmat Allah
yang besar. Meskipun bentuknya kecil, tetapi kebaikan dan kejahatan sangat
besar dipengaruhi oleh lisan. Pepatah bijak mengatakan,”lisan memang tidak
bertulang, namun lebih tajam daripada pedang.” Tidaklah manusia terjerumus
dalam neraka, kecuali akibat lisan-lisan mereka. Begitu juga tidaklah seseorang
masuk ke dalam surga, kecuali ia pandai menjaga lisannyadari perkataan yang
tidak bermanfaatserta menahan lisan dari kegelinciran (keceplosan).
G.
Selalu Melakukan Dzikir
Cara ampuh
agar wanita tidak terjerumus dalam kesalahan lisan adalah dengan memperbanyak
berdzikir kepada Allah SWT. Dzikir kepada Allah SWT merupakan salah satu faktor
yang mendatangkan cinta kepada Allah SWT. Al Qur’an juga menyebutkan salah satu
sifat wanita yang kelak akan mendapatkan ampunan dan pahala besar berupa surga
adalah ad-dzakirat, yakni wanita yang banyak menyebut nama Allah SWT. Berdzikir
kepada Allah memiliki banyak keistimewaan. Dzikir merupakan ibadah untuk meraih
“simpati” Allah SWT. Dengan berdzikir, cahaya petunjuk Allah SWT akan selalu
menyertai kehidupan. Sebaliknya, meninggalkan dzikir mengakibatkan seseorang
dijauhi dari nikmat dan terhalang daricahaya petunjuk-Nya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar